JAKARTA - Aktivitas fisik memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh, bahkan jika dilakukan dalam durasi singkat. Studi terbaru menunjukkan bahwa berolahraga hanya satu menit per hari dapat menurunkan risiko kematian dini. Temuan ini membuka perspektif baru bahwa aktivitas singkat namun intens cukup berdampak signifikan bagi kesehatan, terutama bagi orang dewasa yang sebelumnya jarang bergerak.
Penelitian ini melibatkan hampir 3.300 warga Amerika Serikat dengan usia rata-rata 51 tahun yang sebelumnya tidak rutin berolahraga. Mereka diminta mengenakan alat pelacak di pergelangan tangan untuk merekam gerakan dan intensitas aktivitas. Hasilnya menunjukkan bahwa responden yang melakukan aktivitas fisik berat, bahkan satu menit per hari, memiliki risiko kematian 30 persen lebih rendah selama enam tahun berikutnya dibanding yang tidak berolahraga sama sekali.
Jenis Olahraga Singkat untuk Menurunkan Risiko
Aktivitas singkat ini tidak membutuhkan peralatan khusus atau waktu panjang. Beberapa contoh gerakan yang efektif dilakukan selama satu menit antara lain:
Naik tangga cepat
Jalan cepat
Mengangkat tas berat
Berjalan menanjak
Durasi satu menit bisa dibagi menjadi beberapa sesi singkat, misalnya enam sesi latihan selama 10 detik. Aktivitas ini mampu memberikan stimulasi pada jantung dan otot secara signifikan, walaupun singkat.
Namun, peneliti menekankan bahwa intensitas yang terekam alat pelacak mungkin berbeda pada setiap orang. Aktivitas seperti berjalan menanjak atau membawa barang berat tidak selalu terdeteksi secara akurat oleh perangkat. Meski demikian, studi ini tetap memberikan gambaran bahwa memulai aktivitas fisik meskipun singkat lebih baik daripada tidak sama sekali.
Hanya Awal dari Gaya Hidup Aktif
Meskipun manfaat olahraga satu menit cukup signifikan, penelitian ini tidak membuktikan kausalitas. Orang yang sudah rutin berolahraga mungkin tidak akan mendapatkan efek yang sama jika durasinya dikurangi menjadi satu menit per hari. Studi ini menekankan pentingnya memulai dari tingkat kebugaran rendah dan kemudian menambahkan aktivitas fisik sesuai kemampuan.
Dengan kata lain, jangan mengubah kebiasaan olahraga rutin menjadi sangat singkat. Aktivitas satu menit per hari lebih relevan bagi orang yang sebelumnya tidak aktif sama sekali. Bagi mereka yang sudah terbiasa, tetap diperlukan durasi dan intensitas yang lebih tinggi untuk mendapatkan manfaat optimal.
Manfaat Aktivitas Berat terhadap Kesehatan
Penelitian sebelumnya juga menunjukkan manfaat aktivitas fisik berat, meskipun dilakukan dalam waktu singkat. Sebagai contoh, perempuan yang melakukan aktivitas fisik gaya hidup intermiten (VILPA) sekitar 3,4 menit per hari memiliki risiko masalah kardiovaskular seperti stroke 45 persen lebih rendah, risiko serangan jantung 51 persen lebih rendah, dan risiko gagal jantung 67 persen lebih rendah.
Temuan ini menunjukkan bahwa intensitas aktivitas lebih penting daripada durasi total, khususnya bagi orang dewasa yang jarang bergerak. Aktivitas fisik berat menstimulasi jantung dan pembuluh darah, meningkatkan metabolisme, serta membantu mengurangi risiko penyakit kronis.
Rekomendasi Aktivitas Fisik
Meski olahraga satu menit per hari memiliki manfaat, rekomendasi kesehatan tetap menyarankan durasi lebih panjang untuk hasil optimal. Misalnya, orang dewasa berusia 19–64 tahun disarankan melakukan olahraga 150 menit dengan intensitas sedang atau 75 menit aktivitas berat per minggu. Durasi ini memberikan kebugaran tubuh yang lebih menyeluruh dibanding hanya berolahraga satu menit per hari.
Namun, aktivitas singkat tetap dapat menjadi pintu masuk untuk membangun gaya hidup lebih aktif. Mulai dari latihan ringan sehari-hari hingga intensitas menengah, kebiasaan ini bisa dikembangkan menjadi rutinitas sehat jangka panjang.
Temuan terbaru menegaskan bahwa meski singkat, olahraga tetap memiliki dampak signifikan bagi kesehatan. Aktivitas satu menit per hari dapat menurunkan risiko kematian dini bagi orang yang sebelumnya jarang bergerak. Jenis aktivitas bisa beragam, mulai dari naik tangga cepat, jalan cepat, membawa barang berat, hingga berjalan menanjak.
Meskipun durasi singkat bermanfaat, tetap disarankan untuk menambah durasi dan intensitas secara bertahap. Olahraga reguler, terutama aktivitas fisik berat atau sedang, memberikan manfaat optimal bagi jantung, pembuluh darah, dan metabolisme tubuh. Aktivitas ini juga menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan gagal jantung, serta membantu membangun gaya hidup sehat jangka panjang.
Kesimpulannya, tidak ada alasan untuk menunda aktivitas fisik. Mulailah dengan satu menit per hari, rasakan manfaatnya, dan secara bertahap tingkatkan intensitas serta durasi agar tubuh tetap sehat dan risiko kematian dapat diminimalkan.