Indonesia Siap Tampil Maksimal di Badminton China Masters 2025

Senin, 15 September 2025 | 14:59:01 WIB
Indonesia Siap Tampil Maksimal di Badminton China Masters 2025

JAKARTA - China Masters 2025 menjadi salah satu turnamen penting bagi pebulu tangkis Indonesia untuk kembali meraih gelar juara. Bertaraf BWF World Tour Super 750, turnamen ini menawarkan total hadiah sebesar 1,25 juta dolar AS atau setara dengan 20,5 miliar rupiah. Ajang ini berlangsung di Shenzen Arena, Shenzhen, China, pada 16-21 September 2025.

Indonesia mengirimkan 15 wakil terbaik untuk tampil maksimal. Fokus utama tim adalah memanfaatkan momentum turnamen sebelumnya, sekaligus mengembalikan tren positif setelah hasil kurang memuaskan di Kejuaraan Dunia 2025 dan Hong Kong Open 2025.

Komposisi Tim Indonesia

Skuad Indonesia menghadirkan kombinasi pengalaman dan pemain debutan. Di nomor ganda putra, terdapat pasangan debutan Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, sekaligus pasangan yang telah menunjukkan kemampuan terbaik di turnamen sebelumnya. Sementara itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali turun di China Masters setelah sukses menjuarai China Open 2025.

Prestasi Fajar/Fikri menjadi salah satu tumpuan Indonesia karena mereka menjadi satu-satunya wakil yang meraih gelar Super 1000 tahun ini. Debutan Ardianto/Yacob Rambitan akan menambah variasi strategi tim, sekaligus menjadi peluang untuk melihat kekuatan baru Indonesia di pentas internasional.

Rekam Jejak dan Target

Tahun lalu, Indonesia berhasil melangkah ke final China Masters 2024 melalui Jonatan Christie di tunggal putra dan pasangan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani di ganda putra. Meski hanya meraih status runner-up, pencapaian ini menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk tampil lebih agresif dan meraih gelar juara di 2025.

Pelatih Indonesia menekankan pentingnya konsistensi performa, mental bertanding, serta adaptasi cepat terhadap kondisi lapangan dan lawan yang berbeda. Dengan kombinasi pemain berpengalaman dan debutan yang penuh semangat, target juara tetap realistis.

Jadwal Pertandingan dan Siaran Langsung

China Masters 2025 dijadwalkan menayangkan babak 32 besar pada hari pertama, selasa, 16 September 2025 melalui live streaming. Produksi siaran televisi baru akan muncul mulai hari kedua, menampilkan lapangan utama (Court TV) untuk babak lanjutan.

Jadwal Siaran Langsung:

Selasa, 16 September: Babak 32 besar, 08.00 WIB (live streaming)

Rabu, 17 September: Lanjutan babak 32 besar, 08.00 WIB (TV & live streaming)

Kamis, 18 September: Babak 16 besar, 08.00 WIB (TV & live streaming)

Jumat, 19 September: Perempat final 09.00 WIB, Lanjutan 16.00 WIB (TV & live streaming)

Sabtu, 20 September: Semifinal 09.00 WIB, Lanjutan 16.00 WIB (TV & live streaming)

Minggu, 21 September: Final 12.00 WIB (TV & live streaming)

Lawan-lawan Wakil Indonesia

Di nomor tunggal putra, Jonatan Christie menghadapi Kenta Nishimoto (Jepang), Anthony Sinisuka Ginting bertemu Leong Jun Hao (Malaysia), dan Alwi Farhan akan melawan Li Shi Feng (China). Sementara itu, tunggal putri menampilkan Putri Kusuma Wardani melawan Chiu Pin-Chian (Taiwan) dan Gregoria Mariska Tunjung bertemu Tomoka Miyazaki (Jepang).

Ganda putra Indonesia akan diisi oleh Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani menghadapi Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang), pasangan debutan Ardianto/Yacob Rambitan berhadapan dengan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia), Fajar/Fikri melawan Huang Di/Liu Yang (China), dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana menghadapi Kenya Misuhashi/Hiroki Okamura (Jepang).

Di ganda putri, Lanny Tria Mayasari/Amallia Cahaya Pratiwi akan melawan Liu Sheng Shu/Tan Ning (China), Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum bertemu Rui Hirokami/Sayaka Hobara (Jepang), dan Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari menghadapi Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia).

Ganda campuran Indonesia juga tampil kompetitif dengan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu melawan Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang), Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah menghadapi Callum Hemming/Estelle Van Leeuwen (Inggris), dan Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil bertemu Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin (Malaysia).

Strategi dan Optimisme Indonesia

Dengan kombinasi pengalaman dan pemain baru, Indonesia menargetkan gelar juara di beberapa nomor. Debutan ganda putra diharapkan dapat menambah kejutan, sementara pemain berpengalaman seperti Fajar/Fikri dan Jonatan Christie diandalkan untuk memberikan performa maksimal.

Mental juara dan adaptasi cepat menjadi kunci strategi tim. Dengan dukungan siaran langsung di TVRI Sport dan live streaming, Indonesia berharap mendapatkan motivasi tambahan dari penonton di tanah air.

China Masters 2025 menjadi kesempatan penting bagi Indonesia untuk kembali ke jalur kemenangan setelah tren negatif di turnamen sebelumnya. Dengan 15 wakil, perpaduan pemain berpengalaman dan debutan, serta strategi yang matang, tim Indonesia siap menghadapi tantangan, menampilkan permainan terbaik, dan merebut gelar juara di pentas internasional.

Terkini