Profil

Profil Zulkifli Bian Pemimpin Transformasi LHK

Profil Zulkifli Bian Pemimpin Transformasi LHK
Profil Zulkifli Bian Pemimpin Transformasi LHK

JAKARTA - Zulkifli Bian adalah contoh nyata dari aparatur sipil negara (ASN) yang meniti karier birokrasi dari bawah, dengan rekam jejak panjang dan pengalaman lintas sektor. Lahir di Ternate pada 22 Juni 1982, ia tumbuh sebagai sosok yang aktif dalam organisasi, berwawasan luas, dan berdedikasi dalam menjalankan tugas negara. Kini, pria yang dikenal sederhana dan komunikatif ini dipercaya memimpin Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Maluku Utara sebagai Pelaksana Tugas (Plt.).

Menempuh pendidikan tinggi di Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Zulkifli mengambil jurusan Ilmu Pemerintahan. Semangat dan ketekunan yang ia miliki mengantarkannya ke dunia birokrasi, dimulai dari posisi Kepala Subbagian Perpustakaan Sekretariat DPRD Maluku Utara. Sejak saat itu, kariernya terus menanjak, seiring dengan kontribusinya dalam berbagai jabatan struktural.

Zulkifli pernah menduduki berbagai posisi penting di lingkungan pemerintahan, termasuk sebagai Kepala Subbagian Humas DPRD, Kepala Subbidang Kerjasama Masyarakat Desa di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, hingga Kepala Subbagian Protokoler DPRD. Pengalaman-pengalaman tersebut memperkaya wawasan dan kemampuannya dalam mengelola berbagai urusan pemerintahan.

Terakhir, ia menjabat sebagai Kepala Bagian Administrasi dan Kesekretariatan DPRD Provinsi Maluku Utara, posisi yang masih ia emban hingga kini bersamaan dengan tugas barunya. Di jabatan tersebut, Zulkifli dikenal sebagai figur yang mampu menjaga stabilitas internal lembaga serta menjembatani komunikasi antara pimpinan DPRD dengan berbagai mitra kerja.

Tidak hanya aktif di lingkungan pemerintahan, Zulkifli juga dikenal luas di kalangan organisasi kepemudaan dan keagamaan. Sejak usia muda, ia telah terlibat aktif dalam berbagai organisasi strategis. Ia pernah menjadi Ketua DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Ternate pada 2004–2006, kemudian menjabat Wakil Sekretaris KNPI Maluku Utara periode 2006–2009, serta menjadi Ketua KNPI Kota Ternate pada 2009–2012. Aktivitasnya di bidang sosial keagamaan pun tak kalah menonjol, terbukti dari perannya sebagai Bendahara Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Maluku Utara periode 2016–2021.

Sejak 2018 hingga kini, Zulkifli juga dipercaya sebagai Wakil Ketua Persatuan Alumni GMNI Maluku Utara, sebuah posisi yang menunjukkan kepercayaan dan penghargaan dari komunitas aktivis nasionalis di daerahnya. Kiprah panjang di dunia organisasi ini menjadi salah satu modal sosial penting dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan publik dan manajemen sumber daya manusia di lingkup pemerintahan daerah.

Kehidupan pribadi Zulkifli pun mencerminkan nilai-nilai kesederhanaan. Ia tinggal di Kelurahan Toboleu, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, bersama istri dan dua orang anak. Di tengah kesibukan sebagai pejabat daerah, ia tetap menjaga hubungan yang hangat dengan masyarakat sekitar dan dikenal sebagai pribadi yang ramah serta mudah diajak berdiskusi.

Kini, tongkat kepemimpinan di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Maluku Utara resmi berada di tangan Zulkifli. Penunjukan dirinya sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BKD tertuang dalam Surat Perintah Pelaksana Tugas Nomor 800.133/SP-MU/42/2025, yang ditandatangani oleh Gubernur Sherly Tjoanda. Surat tugas tersebut berlaku efektif sejak 7 Juli 2025.

Penunjukan ini menjadi langkah strategis Pemerintah Provinsi Maluku Utara dalam memperkuat struktur organisasi kepegawaian di tengah dinamika reformasi birokrasi yang terus berkembang. BKD sebagai lembaga yang mengelola seluruh aspek kepegawaian ASN, memegang peran penting dalam memastikan tata kelola yang profesional, transparan, dan berorientasi pada kinerja.

Dengan latar belakang birokrasi yang lengkap serta pengalaman organisasi yang kuat, Zulkifli diharapkan dapat membawa pembaruan di tubuh BKD Malut. Di bawah kepemimpinannya, lembaga ini didorong untuk semakin adaptif dalam menghadapi tantangan zaman dan kebutuhan akan aparatur yang profesional.

Harapan besar pun dititipkan kepada Zulkifli agar mampu membangun sistem kepegawaian yang responsif, menciptakan iklim kerja yang kondusif bagi ASN, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik yang menjadi wajah utama dari birokrasi daerah. Penugasan ini bukan sekadar promosi jabatan, melainkan amanah untuk memimpin transformasi kelembagaan yang berdampak langsung terhadap tata kelola pemerintahan.

Sebagai sosok yang telah malang melintang di birokrasi daerah dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial, Zulkifli memiliki bekal lengkap untuk menjawab tantangan tersebut. Ia tidak hanya memahami seluk-beluk administratif, tetapi juga memiliki jaringan sosial yang kuat untuk mendukung kebijakan dan program strategis yang akan dijalankan BKD Malut ke depan.

Dengan rekam jejak yang demikian panjang dan capaian yang konsisten, Zulkifli Bian menjadi representasi ASN yang tumbuh dari akar lokal dan berkembang dengan visi kebangsaan. Penugasan barunya sebagai Plt. Kepala BKD Provinsi Maluku Utara diharapkan menjadi titik tolak bagi penguatan institusi kepegawaian yang lebih profesional dan melayani.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index