JAKARTA - Timnas Indonesia U23 masih menjaga peluang lolos ke putaran final Piala Asia U23 2026 setelah melalui dua pertandingan awal. Garuda Muda kini menempati peringkat kedua klasemen Grup J dengan 4 poin, hasil dari kemenangan 5-0 atas Makau dan hasil imbang sebelumnya. Sementara itu, Korea Selatan U23 memimpin tabel dengan koleksi 6 poin penuh.
Kondisi ini membuat duel terakhir melawan Korea Selatan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo menjadi sangat krusial. Bagi Indonesia, kemenangan adalah satu-satunya cara untuk memastikan tiket lolos sebagai juara grup. Jika hanya meraih hasil imbang atau kalah, nasib Garuda Muda akan ditentukan oleh klasemen runner-up terbaik.
Tantangan Melawan Korea Selatan
Laga penentuan melawan Korea Selatan tidak akan mudah. Taegeuk Warriors muda tampil dominan di dua pertandingan awal dengan catatan impresif, termasuk kemenangan 7-0 atas Laos. Catatan produktivitas gol dan soliditas pertahanan mereka membuat Korsel menjadi lawan berat.
Di sisi lain, Indonesia memiliki motivasi tinggi setelah kemenangan besar atas Makau. Lini serang yang tampil tajam dengan mencetak lima gol memberi sinyal bahwa Garuda Muda tidak bisa diremehkan. Laga ini menjadi ujian sesungguhnya bagi skuat asuhan pelatih untuk membuktikan kualitas mereka di level Asia.
Dinamika di Grup-Grup Lain
Situasi persaingan ketat juga terlihat di grup lain. Di Grup B, Jepang U23 kokoh di puncak dengan 6 poin setelah menekuk Myanmar 2-1. Kuwait menyusul di posisi kedua dengan 4 poin usai mengalahkan Afghanistan. Persaingan masih terbuka hingga laga terakhir.
Grup C menghadirkan duel panas antara Vietnam dan Yaman yang sama-sama mengoleksi 6 poin. Pertemuan mereka di matchday terakhir akan menjadi partai penentuan perebutan posisi puncak.
Sementara di Grup F, persaingan tiga tim sekaligus mencuat. Thailand dan Lebanon sama-sama memiliki 4 poin setelah bermain imbang 2-2, sedangkan Malaysia yang baru saja menang 7-0 atas Mongolia juga masih berpeluang dengan raihan 3 poin.
Sistem Lolos dan Ketatnya Persaingan
Kualifikasi AFC U23 2026 ini memberikan tiket langsung kepada 11 juara grup ditambah 4 runner-up terbaik. Artinya, setiap poin yang diraih sangat berharga. Bagi Indonesia, status runner-up masih bisa membawa mereka ke putaran final, tetapi harus bersaing dengan runner-up dari grup lain yang juga tampil impresif.
Misalnya, di Grup A, Yordania dan Turkmenistan sama-sama meraih 6 poin penuh dan bersaing ketat di posisi atas. Di Grup D, Australia dan China sama-sama sudah mengantongi 6 poin dengan produktivitas gol luar biasa. Situasi seperti ini membuat persaingan di klasemen runner-up terbaik akan berlangsung ketat.
Hasil Lengkap Matchday 2
Sejumlah hasil mencuri perhatian pada matchday kedua. Jepang menaklukkan Myanmar 2-1, Vietnam menundukkan Singapura 1-0, dan Australia berpesta gol dengan skor 6-0 atas Timor Leste. Sementara itu, China juga menunjukkan dominasi lewat kemenangan telak 10-0 atas Mariana Utara.
Kemenangan besar juga datang dari Malaysia yang membungkam Mongolia 7-0, serta Qatar yang menundukkan India 2-1 untuk menjaga posisi puncak Grup H. Di Grup I, Uni Emirat Arab dan Iran sama-sama perkasa dengan kemenangan besar atas lawan-lawannya.
Jadwal Matchday 3 yang Menentukan
Pertandingan terakhir di fase grup akan menjadi babak hidup-mati bagi banyak tim. Indonesia akan berjumpa Korea Selatan pada pukul 19.30 WIB, bersamaan dengan laga panas antara Vietnam kontra Yaman serta Jepang melawan Kuwait.
Selain itu, laga-laga lain juga akan memengaruhi komposisi klasemen akhir, seperti Thailand kontra Malaysia dan Qatar menghadapi Bahrain. Hasil dari semua pertandingan ini akan menentukan 15 tim yang berhak tampil di putaran final Piala Asia U23 2026.
Harapan untuk Garuda Muda
Bagi Timnas Indonesia U23, laga melawan Korea Selatan bukan hanya soal perebutan angka, tetapi juga kesempatan menunjukkan perkembangan sepak bola tanah air di level Asia. Kemenangan akan menjadi sejarah tersendiri karena mampu menaklukkan salah satu kekuatan tradisional Asia.
Namun, jika hasilnya tidak sesuai harapan, peluang masih terbuka melalui jalur runner-up terbaik. Dukungan penuh dari suporter di Sidoarjo diharapkan menjadi energi tambahan agar Garuda Muda tampil penuh semangat dan percaya diri.
Apapun hasilnya, perjalanan di Kualifikasi AFC U23 2026 sudah memperlihatkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di kawasan Asia. Kini tinggal bagaimana menjaga konsistensi dan mental bertanding dalam laga penentuan.