BYD

BYD Hadirkan Dua Varian Atto 1 Dynamic dan Premium

BYD Hadirkan Dua Varian Atto 1 Dynamic dan Premium
BYD Hadirkan Dua Varian Atto 1 Dynamic dan Premium

JAKARTA - Kehadiran BYD Atto 1 di pasar otomotif Indonesia menjadi angin segar bagi pecinta mobil listrik yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan harga terjangkau. Menariknya, BYD Motor Indonesia langsung menawarkan dua varian sekaligus untuk Atto 1, yakni Dynamic dan Premium. Kedua model ini tampil serupa secara visual, tetapi punya perbedaan mendasar yang penting untuk diketahui calon konsumen.

Dilihat dari segi spesifikasi, salah satu pembeda utama yang mencolok terletak pada kapasitas baterai yang digunakan. Dalam penjelasan resmi, Head of Product PT BYD Motor Indonesia, Bobby Bharata, menyampaikan bahwa masing-masing varian memiliki jangkauan tempuh yang berbeda karena kapasitas baterainya tidak sama.

“Perbedaan utama ada di kapasitas baterainya,” ujar Bobby Bharata saat ditemui di markas besar BYD di Jakarta. Menurutnya, varian Dynamic dibekali dengan baterai LFP (Lithium Ferro Phosphate) berkapasitas 30,08 kWh. Dengan kapasitas tersebut, mobil mampu menempuh jarak hingga 300 km berdasarkan standar uji NEDC (New European Driving Cycle).

Sementara itu, untuk varian Premium, baterai yang digunakan memiliki kapasitas lebih besar, yaitu 38,88 kWh. Ini membuat Atto 1 Premium mampu menjangkau hingga 380 km dalam sekali pengisian daya, berdasarkan klaim BYD dengan standar yang sama.

Jika dilihat dari sudut pandang penggunaan, Atto 1 Dynamic lebih cocok bagi konsumen yang berkutat pada mobilitas jarak dekat hingga menengah, seperti perjalanan dalam kota atau antar wilayah di sekitaran aglomerasi. Sedangkan Premium ditujukan untuk pengguna yang membutuhkan kendaraan dengan daya jelajah lebih panjang, misalnya untuk perjalanan antarkota tanpa kekhawatiran harus sering mengisi daya.

Lebih lanjut, Bobby Bharata juga mengungkapkan bahwa perbedaan tidak hanya pada baterai saja. Terdapat pula penyesuaian dari sisi kelengkapan fitur yang membedakan pengalaman berkendara antara kedua tipe tersebut.

"Perbedaan lainnya antara keduanya terletak pada fitur atau kelengkapannya," tambah Bobby. Sayangnya, ia tidak merinci secara detail fitur mana saja yang hanya tersedia di varian Premium.

Namun, dari penelusuran di lokasi peluncuran, beberapa perbedaan fitur terlihat pada sisi kenyamanan dan hiburan. Varian Premium umumnya dilengkapi dengan sistem hiburan lebih mumpuni dan tambahan fitur keselamatan aktif. Di sisi lain, varian Dynamic tetap menawarkan fitur standar yang cukup mumpuni untuk ukuran mobil listrik di kelas entry-level.

Desain interior BYD Atto 1 juga mencuri perhatian. Ruang kabin yang modern dan minimalis dipadu dengan teknologi terkini menjadikan mobil ini tak kalah menarik dibandingkan pesaing di segmen yang sama. Meskipun ada beberapa diferensiasi antara Dynamic dan Premium, secara umum kedua varian tetap mengusung desain dashboard yang serupa, dengan layar sentuh di tengah dan pengaturan AC digital.

Secara tampilan luar, tidak banyak perbedaan mencolok antara kedua tipe. Keduanya mengusung bentuk kompak yang stylish dan sesuai dengan tren mobil listrik global. BYD tampaknya sengaja mempertahankan desain seragam agar membedakan kedua tipe ini lebih pada aspek fungsional daripada tampilan visual.

Bagi konsumen yang mempertimbangkan faktor efisiensi harga, varian Dynamic bisa menjadi opsi menarik. Kapasitas baterainya yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari dipadukan dengan harga yang lebih terjangkau membuat mobil ini cocok untuk pengguna pemula kendaraan listrik.

Namun, bagi yang ingin mobil listrik dengan jangkauan tempuh lebih jauh dan fitur lebih lengkap, maka varian Premium menjadi pilihan yang lebih ideal. Tentu ada penyesuaian harga yang sebanding dengan peningkatan yang ditawarkan.

Dengan peluncuran dua varian ini, BYD memberikan keleluasaan bagi konsumen untuk memilih sesuai kebutuhan dan preferensi mereka. Baik Dynamic maupun Premium sama-sama hadir sebagai bagian dari upaya BYD untuk mendemokratisasi mobil listrik di Indonesia. Langkah ini sekaligus memperkuat posisi BYD sebagai pemain baru yang serius dalam menghadirkan solusi mobilitas hijau.

Lebih menarik lagi, kehadiran Atto 1 menjadi momentum penting dalam mendukung transisi Indonesia menuju ekosistem kendaraan listrik. Mobil ini bisa menjadi pintu masuk yang ideal bagi masyarakat untuk mulai beralih ke kendaraan listrik tanpa harus mengorbankan kenyamanan maupun daya jelajah.

Berbagai pengamat otomotif juga menilai bahwa Atto 1 memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar kendaraan listrik yang kian berkembang. Dengan harga bersaing dan pilihan varian yang jelas, konsumen Indonesia kini memiliki opsi baru yang menjanjikan.

Keputusan BYD menawarkan dua varian dalam satu lini produk juga dinilai sebagai strategi cerdas. Hal ini tidak hanya memperluas segmentasi pasar, tetapi juga memperlihatkan fleksibilitas BYD dalam menjawab kebutuhan pasar domestik yang sangat beragam.

Kedepannya, dengan infrastruktur pengisian daya yang terus berkembang dan dukungan regulasi dari pemerintah, mobil listrik seperti BYD Atto 1 diprediksi akan semakin diminati. Baik Dynamic maupun Premium, keduanya hadir untuk memberikan alternatif mobilitas yang cerdas, ramah lingkungan, dan efisien bagi masyarakat Indonesia.

Dengan demikian, pilihan kini ada di tangan konsumen. Apakah Anda lebih cocok dengan Atto 1 Dynamic yang ringkas dan efisien, atau Premium yang bertenaga dan lengkap? Yang pasti, keduanya hadir membawa semangat baru dalam dunia otomotif tanah air.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index