BSI

Target Penyaluran FLPP BSI Tercapai, Kuota Rumah MBR Bertambah Signifikan

Target Penyaluran FLPP BSI Tercapai, Kuota Rumah MBR Bertambah Signifikan
Target Penyaluran FLPP BSI Tercapai, Kuota Rumah MBR Bertambah Signifikan

JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia (BSI) berhasil menyalurkan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dengan capaian yang melebihi target awal.

Keberhasilan ini membuat pemerintah memberikan tambahan kuota sebesar 5.000 unit, sehingga total kuota BSI menjadi 6.819 unit. Hingga akhir September, realisasi KPR FLPP BSI telah mencapai 2.919 unit, atau 172,6% dari target awal 1.819 unit.

Peningkatan ini jauh melampaui capaian tahun sebelumnya yang sebanyak 1.694 unit senilai Rp 273,3 miliar. Sejak 2012, BSI telah menyalurkan KPR FLPP untuk 64.073 unit rumah dengan total nilai pembiayaan mencapai Rp 8,34 triliun.

Angka ini menunjukkan konsistensi BSI dalam mendukung penyediaan rumah layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Keberhasilan penyaluran ini tidak hanya menandai prestasi bank, tetapi juga memperkuat komitmen pemerintah dalam menyediakan hunian layak dan terjangkau secara merata di seluruh Indonesia.

Akad Massal dan Sinergi Pemerintah

Akad massal KPR Sejahtera FLPP menjadi momentum penting dalam percepatan Program 3 Juta Rumah. Acara ini melibatkan 26.000 MBR secara serentak, termasuk 200 peserta luring di lokasi utama dan 24.800 peserta daring dari lebih dari 90 titik perumahan di 30 provinsi.

Langkah ini menunjukkan sinergi antara pemerintah, BSI, dan pengembang dalam menghadirkan hunian yang layak. Presiden Republik Indonesia memberikan apresiasi tinggi atas capaian ini, menekankan pentingnya kerja sama untuk memastikan MBR memperoleh rumah sesuai kebutuhan.

Program ini bertujuan meningkatkan penyediaan rumah subsidi dari 220.000 menjadi 350.000 unit per tahun. Upaya tersebut sejalan dengan visi pemerintah dalam menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Keberhasilan akad massal ini juga menjadi simbol nyata implementasi kebijakan pemerintah yang mendorong percepatan pembangunan rumah subsidi melalui kolaborasi semua pihak.

Komitmen BSI Mendukung Perumahan Nasional

Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo, menegaskan komitmen penuh BSI dalam mendukung program perumahan nasional. BSI berperan sebagai mitra strategis pemerintah untuk menyalurkan KPR Sejahtera FLPP secara efektif dan sesuai prinsip syariah.

Bank fokus pada kemudahan akses, keamanan transaksi, dan kesejahteraan masyarakat. Mekanisme akad hibrida memungkinkan MBR di berbagai daerah mengikuti akad tanpa hadir langsung, menjaga efisiensi dan memperluas jangkauan layanan.

Prestasi ini menegaskan posisi BSI sebagai sahabat finansial, sosial, dan spiritual bagi masyarakat. Komitmen ini diharapkan mendorong tercapainya target Program 3 Juta Rumah secara lebih cepat dan merata di seluruh wilayah.

Selain itu, BSI terus mengoptimalkan pelayanan dengan pendekatan digital dan hybrid, yang menjadi inovasi penting dalam penyaluran kredit rumah subsidi modern.

Harapan dan Strategi Ke Depan

Dengan tambahan kuota 5.000 unit, BSI optimis menyerap lebih dari 3.000 unit hingga akhir tahun. Strategi ini diharapkan menstimulasi pasar perumahan, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor properti.

Kolaborasi antara pemerintah, bank, dan pengembang menjadi kunci keberhasilan. Penyediaan rumah bagi MBR tidak hanya memenuhi kebutuhan hunian, tetapi juga memacu sektor pembangunan terkait, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat ekonomi nasional secara berkelanjutan.

Pelaksanaan akad massal FLPP BSI menjadi model inovatif bagi penyaluran kredit rumah subsidi. Pendekatan hybrid ini memastikan masyarakat tetap memperoleh layanan maksimal, sekaligus memastikan target penyaluran dapat tercapai sesuai rencana.

Harapan ke depan, BSI akan terus memperluas cakupan FLPP, menghadirkan inovasi layanan digital, dan memastikan semua MBR mendapatkan akses rumah layak. Sinergi yang konsisten antara pemerintah, bank, dan pengembang diyakini akan mempercepat tercapainya visi hunian nasional.

Dengan langkah strategis ini, BSI tidak hanya memenuhi target kuota, tetapi juga mendorong masyarakat memperoleh rumah pertama mereka secara mudah dan sesuai prinsip syariah. Inisiatif ini mencerminkan tanggung jawab sosial dan peran nyata BSI dalam pembangunan perumahan nasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index